Hasil Panen Melimpah Warga Bugel Gelar Wiwitan

Panjatan News - Ratusan petani wilayah Kalurahan Bugel Kapanewon Panjatan mengelar upacara tradisi wiwitan. Acara tersebut dilaksanakan guna mengungkapkan rasa syukur karena hasil panen musim ini sangat baik. Tingkat produktivitas rata-rata mencapai 8-10 ton per hektar.

Wiwitan dilaksanakan Selasa (7/6) di Bulak Bubaran Pedukuhan IV Kalurahan Bugel. Acara dihadiri Lurah Bugel Sunardi, segenap pamong kalurahan, pendamping budaya, dan petani setempat.

Menurut ketua kelompok tani ‘Bumi Kerto’ Usup Yudiman, tahun yang akan datang akan digabung antara Bulak Seblo dan Bubaran. Dengan harapan, acara akan dilaksanakan lebih besar.

Masih menurut Usup, luas lahan di Bulak Bubaran sekitar 26 hektar dengan jumlah petani penggarep maupun pemilik sejumlah 250 petani. Untuk musim tanam kedua ini, varietas yang ditanam jenis Supadi dan Supari. Kedua varietas tersebut dinilai cocok untuk ditanam di Bulak Bubaran, dengan tingkat produktivitas tinggi. Disamping itu, berasnya enak dan pulen, terang Usup.

Lurah Bugel Sunardi dalam sambutannya mengatakan, wiwitan banyak dilaksanakan warga Bugel sejak zaman dahulu termasuk petani di Bulak Bubaran. Kegiatan ini dilaksanakan selain untuk mengungkapkan rasa syukur atas hasil panen, juga untuk melestarikan tradisi nenek moyang.

Ditambahkan oleh Sunardi, Pemerintah Kalurahan Bugel mendukung kegiatan pelestarian tradisi dengan membantu biaya pelaksanaan yang bersumber dari Dana Keistimewaan (Dais) melalui APBKal.

Dibagian lain, Sunardi berharap, agar warga bisa menyampaikan usulan yang berkaitan dengan pengembangan kegiatan guna meningkatkan usaha pertanian di wilayahnya, baik yang berupa kegiatan fisik maupun non fisik. Usulan agar disampaikan melalui musyawarah pedukuhan.

Koordinator Penyuluh Pertanian Panjatan Hary Subagiya SP, berharap kegiatan wiwitan tetap dilaksanakan oleh petani meskipun tidak lagi didukung dengan Dais. Kegiatan dilaksanakan secara mandiri dengan dana swadaya, ujar Hary. (git)